Minggu, 17 Juni 2012

Otonomi Daerah


       
BAB I
PENDAHULUAN

 A. Latar Belakang

          Otonomi daerah merupakan kemandirian suatu daerah dalam kaitan pembuatan dan pengambilan keptusan mengenai kepentingan daerahnya sendiri. Jadi apabila suatu daerah tidak memiliki kemandirian maka daerah tersebut belum dikatakan sempurna.

B. Tujuan
            Dengan adanya otonomi daerah diharapkan daerah tingkat I maupun Tingkat II mampu mengelola daerah nya sendiri. Untuk kepentingan rakyat dan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat secara sosial ekonomi yang merata.


BAB II


Pengertian Otonomi Daerah
  
        Otonomi Daerah adalah wewenang untuk mengatur dan mengurus rumah tangga daerah, yang melekat pada Negara kesatuan maupun pada Negara federasi. Di Negara kesatuan otonomi daerah lebih terbatas dari pada di Negara yang berbentuk federasi. Kewenangan mengantar dan mengurus rumah tangga daerah di Negara kesatuan meliputi segenap kewenangan pemerintahan kecuali beberapa urusan yang dipegang oleh Pemerintah Pusat


1.Asas Otonomi
            Berikut ini ada beberapa asas otonomi daerah yang saya tuliskan di sini.Asas-asas tersebut sebagai berikut:
·         Asas tertib penyelenggara negara
·         Asas Kepentingan umum
·         Asas Kepastian Hukum
·         Asas keterbukaan
·         Asas Profesionalitas
·         Asas efisiensi
·         Asas proporsionalitas
·         Asas efektifitas
·         Asas akuntabilitas
2.Desentralisasi
           
            Desentralisasi adalah penyerahan kewenangan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk mengurusi urusan rumah tangganya sendiri berdasarkan prakarsa dan aspirasi dari rakyatnya dalam kerangka negara kesatuan Republik Indonesia. dengan adanya desentralisasi maka muncullan otonomi bagi suatu pemerintahan daerah. Dalam kaitannya dengan sistem pemerintahan Indonesia, desentralisasi akhir-akhir ini seringkali dikaitkan dengan sistem pemerintahan karena dengan adanya desentralisasi sekarang menyebabkan perubahan pardigma pemerintahan di Indonesia. Desentralisasi juga dapat diartikan sebagai pengalihan tanggung jawab, kewenangan, dan sumber-sumber daya (dana, manusia dll) dari pemerintah pusat ke pemerintah daerah. Dasar pemikiran yang melatarbelakanginya adalah keinginan untuk memindahkan pengambilan keputusan untuk lebih dekat dengan mereka yang merasakan langsung pengaruh program dan pelayanan yang dirancang dan dilaksanakan oleh pemerintah. Inisiatif peningkatan perencanaan, pelaksanaan, dan keuangan pembangunan sosial ekonomi diharapkan dapat menjamin digunakannya sumber-sumber daya pemerintah secara efektif dan efisien untuk memenuhi kebutuhan lokal.



3.Sentralisasi
           
            Sentralisasi dan desentralisasi sebagai bentuk penyelenggaraan negara adalah persoalan pembagian sumber daya dan wewenang.
Di Indonesia sejak tahun 1998 hingga baru-baru ini, pandangan politik yang dianggap tepat dalam wacana publik adalah bahwa desentralisasi merupakan jalan yang meyakinkan, yang akan menguntungkan daerah. Pandangan ini diciptakan oleh pengalaman sejarah selama masa Orde Baru di mana sentralisme membawa banyak akibat merugikan bagi daerah. Sayang, situasi ini mengecilkan kesempatan dikembangkannya suatu diskusi yang sehat bagaimana sebaiknya desentralisasi dikembangkan di Indonesia. Jiwa desentralisasi di Indonesia adalah “melepaskan diri sebesarnya dari pusat” bukan “membagi tanggung jawab kesejahteraan daerah”.
            Sentralisasi dan desentralisasi tidak boleh ditetapkan sebagai suatu proses satu arah dengan tujuan pasti. Artinya, peran pemerintah pusat dan pemerintah daerah akan selalu merupakan dua hal yang dibutuhkan. Tak ada rumusan ideal perimbangan. Selain proses politik yang sukar ditentukan, seharusnya ukuran yang paling sah adalah argumen mana yang terbaik bagi masyarakat.

DAMPAK OTONOMI DAERAH

A.Dampak Positif
            Dampak positif otonomi daerah adalah bahwa dengan otonomi daerah makapemerintah daerah akan mendapatkan kesempatan untuk menampilkan identitas lokalyang ada di masyarakat. Berkurangnya wewenang dan kendali pemerintah pusatmendapatkan respon tinggi dari pemerintah daerah dalam menghadapi masalah yangberada di daerahnya sendiri. Bahkan dana yang diperoleh lebih banyak daripada yangdidapatkan melalui jalur birokrasi dari pemerintah pusat. Dana tersebut memungkinkanpemerintah lokal mendorong pembangunan daerah serta membangun program promosikebudayaan dan juga pariwisata.


B.Dampak Negatif
            Dampak negatif dari otonomi daerah adalah adanya kesempatan bagioknum-oknum di pemerintah daerah untuk melakukan tindakan yang dapat merugikaNegara dan rakyat seperti korupsi, kolusi dan nepotisme. Selain itu terkadang adakebijakan-kebijakan daerah yang tidak sesuai dengan konstitusi Negara yang dapat menimbulkan pertentangan antar daerah satu dengan daerah tetangganya, atau bahkandaerah dengan Negara, seperti contoh pelaksanaan Undang-undang Anti Pornografi ditingkat daerah. Hal tersebut dikarenakan dengan system otonomi daerah maka pemerintahpusat akan lebih susah mengawasi jalannya pemerintahan di daerah, selain itu karena memang dengan sistem.otonomi daerah membuat peranan pemeritah pusat tidak begitu berarti.

Beberapa modus pejabat nakal dalam melakukan korupsi dengan APBD :
1) Korupsi Pengadaan Barang Modus :
    a. Penggelembungan (mark up) nilai barang dan jasa dari harga pasar.
    b. Kolusi dengan kontraktor dalam proses tender.
2) Penghapusan barang inventaris dan aset negara (tanah)
     Modus :a. Memboyong inventaris kantor untuk kepentingan pribadi. b. Menjual inventaris kantor      
     untuk kepentingan pribadi.
3) Pungli penerimaan pegawai, pembayaran gaji, keniakan pangkat, pengurusan pensiun dan    
    sebagainya.
    Modus : Memungut biaya tambahan di luar ketentuan resmi.
4) Pemotongan uang bantuan sosial dan subsidi (sekolah, rumah ibadah, panti asuhan dan jompo)
     Modus : a. Pemotongan dana bantuan sosial b. Biasanya dilakukan secara bertingkat (setiap meja).
5) Bantuan fiktif
     Modus : Membuat surat permohonan fiktif seolah-olah ada bantuan dari pemerintah ke pihak luar.


Adapun Kekurangan dan kelebihan adanya sistem otonomi daerah diantaranya :
A.      Kelebihan/keuntungan :
1-    Pemerintah Prov/Kab/Kota mampu melihat kebutuhan yang mendasar pada daerahnya untuk menjadi prioritas pembangunan.
2-     Dengan dilaksanakannya Otoda maka pembangunan didaerah tersebut akan maju, berkembang dalam pembangunan daerah, peningkatan pelayanan dan kesejahteraan rakyat.
3-     Daerah dapat mengatur sendiri tata kelola pemerintahannya, PAD dengan membentuk Perda sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan pemerintah yang lebih tinggi.
4-     Pemerintah daerah bersama rakyat di daerah itu akan bersama-sama membangun daerah untuk kemajuan dan kepentingan bersama.


B.       Kekurangan/kerugian :
1-      Pemda ada yg mengatur daerahnya dengan menetapkan Perda yang bertentangan dengan peraturan yg lebih tinggi, sehingga berpotensi menimbulkan kerawanan di daerah.
2-     Kalau kontrol/pengawasan pemerintah pusat lemah, maka besar peluangnya untuk munculnya raja-raja kecil yg berpotensi terjadinya disintegrasi bangsa.
3-     Bila terjadi permasalahan di daerah, misalnya KKN, maka bukan hanya pemda yg disalahkan, akan tetapi pemerintah pusat akan kenah getahnya (kurang pengawasan).
4-     Peraturan yg ditetapkan pemerintah pusat, kadang-kadang tidak sesuai dengan kondisi daerah tertentu, sehingga menimbulkan multi tafsir yang dapat merugikan pemda dan rakyat didaerah itu.

BAB III 
PENUTUP

A.Kesimpulan

            Berdasarkan pembahasan diatas dapat dipahami dengan adanya otonomi daerah, maka setiap daerah akan diberi kebebasan dalam menyusun program dan mengajukannya kepada pemerintahan pusat. Hal ini sangat akan berdampak positif dan bisa memajukan daerah tersebut apabila Orang/badan yang menyusun memiliki kemampuan yang baik dalam merencanan suatu program serta memiliki analisis mengenai hal-hal apa saja yang akan terjadi dikemudia hari. Tetapi sebaliknya akan berdamapak kurang baik apabila orang /badan yang menyusun program tersebut kurang memahami atau kurang mengetahui mengenai bagaimana cara menyusun perencanaan yang baik serta analisis dampak yang akan terjadi.


Selasa, 05 Juni 2012

Tulisan


SUKSES


Setiap orang pasti ingin merasakan sukses ...
Banyak orang yang merasakan frustasi dengan kegagalan mereka dalam meraih suatu hal yang diinginkannya, bahkan tidak sedikit orang yang mengambil jalan pintas karena merasa gagal di dunia.
Janganlah kita menyesal dalam hidup, hadapi hidup dengan dewasa dan mulai menjauhkan diri dari kata menyesal ! Pandanglah hidup kedepan dan raih kesuksesan kita !

Sebagai mahasiswa yang masih meminta biaya sama orang tua, tentu saya ingin sukses setelah lulus nanti.. Tidak ingin mengecewakan atau membuat khawatir dan sedih krn mengganggur terlalu lama hehe
Semoga terkabul ya Allah! amiin


Tulisan

Kelabudi23



23 April 2012, 21.00 wib

Hari dimana aku tau kebusukan apa yang kamu simpan dibalik kelakuan manismu.
Ini bukan hal pertama yang aku dapatkan,udh sekian kali. Aku coba untuk melupakan itu semua. Tapi ku akui, ini yang terpahit !!!

3hari aku coba buat percaya lagi, ku sisakan sedikit hati nurani untuk memberimu maaf, krn aku masi menunggu  
"PENGAKUANMU"


26 April 2012, 15.30 wib

Dugaanku salah, ternyata omongan, sumpah, dan maaf yang di lontarkan kemarin ... Itu hanya sebuah kata ? tak berarti, mungkin aku yang berharap lebih..
Ku temukan satu bukti yang sampai sekarang rasa percayaku untuk mu nol besar! Cintaku pun lenyap, hati terasa kosong penuh kebencian.
Simpatiku, kelembutanku berubah menjadi batu. Amat sangat sakit memang, apalagi dia tidak pernah mengakui sebenar-benarnya yang terjadi ...

Detik ini pun sudah ku tunggu 10 hari sejak janjimu itu, tidak ada  tanda yang kuat untuk ku maafkan !!!




Tulisan

Kenyataan

Dalam berteman mungkin ada saja yang kita temukan berbagai masalah.
klo beruntung kita bisa dapat yang baik tp klo lagi apes ya gitu deh dapet yang jahat..
Namanya juga manusia sih ya, pasti tiap kepala berbeda sifat. Apalagi dalam dunia perkuliahan ini sulit kali mencari yang namanya SAHABAT.. Ada sih beberapa teman yang kini menjadi sahabat, hemm beruntung deh hhee

Sahabat adalah teman yang sangat dekat dengan kita. Mungkin ada sebagian dari kiita yang menganggap teman sahabat sebagai adik atau kakak kita sendiri. Bersama mereka, kiita merasa nyaman. Bersama mereka, kita bisa saling terbuka dan membantu jika ada masalah yang tidak bisa kita hadapi sendiri. Kita lewati suka dan duka bersama mereka. Tentunya kita tidak ingin berpisah dari mereka.. Secara tidak langsung mereka sudah menjadi bagian terpenting dalam hidup kita..
Namun, bagaimana jika orang yang selama ini dekat dengan kita tetapi malah berkhianat??
Berkhianat untuk membuat kita hancur dalam suatu hal misalnya saja dalam dunia perkuliahan*serembanget*
Dan saat benci itu mulai merasuk maka akan timbul rasa ingin balas dendam, ya yang penting dia hancur deh hahaha.. Jalan terbaik yang bisa kita lakukan tentu adalah memaafkannya, mungkin memang tidak mudah . Tapi berfikir positif aja deh